FIFGROUP Gandeng 4 Lembaga Astra Luncurkan Dana Bergulir Senilar Rp 1,666 Miliar Untuk 588 UMKM

Ekonomi » Mashudi | 26/03/2021 19:30:00 WIB

PT Federal International Finance (FIFGROUP) menyelenggarakan Kick Off program Dana Bergulir Corporate Social Responsibility (CSR) yang dirangkai bersamaan dengan Webinar bertajuk “Kolaborasi Pembinaan dan Pengembangan UMKM” pada hari Jumat, 25 Maret 2021.

Di tahun 2021, target FIFGROUP yang merupakan bagian dari Astra Financial dan juga salah satu anak perusahaan PT Astra International Tbk melalui program Dana Bergulir Corporate Social Responsibility (CSR), mencapai 588 UMKM binaan dengan total bantuan senilai Rp 1,666 miliar di 242 titik se-Indonesia.

Acara ini melibatkan 4 lembaga Astra lainnya, yaitu Environment and Social Responsibility (ESR) PT Astra International Tbk, Yayasan Dharma Bhakti Astra (YDBA), Yayasan Pendidikan Astra – Michael D. Ruslim (YPA – MDR) dan Yayasan Astra Honda Motor (YAHM).

Acara kick off dan webinar ini dibuka dengan opening speech dari Chief Executive Officer (CEO) FIFGROUP, Margono Tanuwijaya, dan Chief of Corporate Affairs PT Astra International Tbk, Riza Deliansyah.

Kemudian dilanjutkan dengan motivational quotes serta mini talkshow oleh Human Capital (HC), General Support (GS) and Corporate Communication Director Esther Sri Harjati, Head of Environment and Social Responsibility (ESR) PT Astra International Tbk Diah Suran Febrianti, Ketua Pengurus YDBA Sigit Prabowo Kumala, serta Sekretaris Pengurus YPA-MDR Kristanto.

”Mari kita dukung para pelaku usaha yang mau maju untuk mengembangkan usahanya dengan memberikan berbagai pelatihan bagi UMKM dengan daerah pengembangan UMKM dan program lainnya,” tutur Margono saat memberikan opening speech di acara kick off tersebut.

Margono menambahkan : “Dalam kesempatan ini mari kita semua mendukung program pengembangan UMKM untuk Indonesia apalagi dalam kondisi pandemi ini. Pada akhirnya kita harus yakin dan bangga atas hasil karya dari anak-anak negeri ini, yang kreatif dan mampu bersaing dan berkontribusi secara positif dan menjadi andalan dan penyelamat ekonomi bangsa.”

Riza dalam speech-nya mengatakan, dalam masa pandemi ini, perekonomian Indonesia terdampak cukup hebat. Hal tersebut tentu berdampak juga kepada pelaku UMKM binaan Astra. Oleh karena itu pelaku UMKM perlu beradaptasi dengan cepat untuk dapat menghadapi perubahan. Grup Astra terutama FIFGROUP juga mengalami kesulitan karena nilai penjualan otomotif yang relatif rendah.

“Akan tetapi, hal tersebut tidak menjadi kendala bagi FIFGROUP untuk terus menjalankan Program Kewirausahaan dengan memberikan pinjaman dana bergulir bagi UMKM yang sangat membutuhkan terutama di masa pandemi ini. Hal tersebut menunjukkan bahwa FIFGROUP berkomitmen untuk terus membantu UMKM menuju UMKM yang mandiri dan sejahtera meskipun di masa-masa sulit,” jelas Riza.

Riza berharap bahwa program ini tidak hanya berhenti pada peminjaman modal usaha saja, tetapi juga bisa mendorong terciptanya banyak kolaborasi baik antar UMKM maupun UMKM dengan Grup Astra.

“Ke depan kami berharap bisa banyak tercipta value chain (rantai nilai) dari para UMKM yang telah dibina. Dengan adanya ekosistem yang kuat, UMKM akan siap menuju kemandirian. Hingga saat ini Astra telah membina 14.711 UMKM,” tambah Riza.           

Pada kesempatan ini Esther juga berharap  di tahun 2021, program dana bergulir tersebut tetap dapat hadir untuk masyarakat dan dapat membawa manfaat bagi masa depan UMKM serta minimal bisa membantu menggerakkan perekonomian di sekitar UMKM tersebut di masa pandemi ini. FIFGROUP berkomitmen senantiasa hadir untuk selalu mendukung dan memberi dampak bagi masyarakat sekitar.

Chief of Corporate Communication and CSR Yulian Warman mengatakan, program dana bergulir ini merupakan salah satu cara bagi mereka yang kesulitan modal untuk meningkatkan kemampuan UMKM dalam bidang usaha masing-masing terutama di masa pandemi ini, dengan memberikan bantuan pinjaman tanpa bunga.

“Nilai pinjaman yang diberikan berkisar antara Rp 2 juta sampai dengan Rp 20 juta,” ungkap Yulian.

Yulian menambahkan, bahwa dalam memberikan dana bergulir UMKM FIFGROUP, terdapat beberapa kriteria yang menjadi pertimbangan dalam mendapatkan pinjaman dana bergulir UMKM FIFGROUP.

“Kriteria tersebut antara lain memiliki tempat usaha pribadi, memiliki lama usaha berjalan yang cukup, memiliki laporan pembukuan yang baik, memiliki penghitungan rasio penghasilan yang cukup untuk membayar angsuran, dan berada di lingkungan usaha FIFGROUP,” ujar Yulian.

Sampai dengan akhir Januari 2021 lalu, jumlah penerima bantuan dana bergulir FIFGROUP mencapai 279 UMKM dengan total nominal nilai manfaat bantuan modal, yaitu sebesar Rp 846,5 juta yang tersebar di berbagai titik seluruh Indonesia, termasuk wilayah Jakarta dan cabang FIFGROUP. Untuk wilayah Jakarta dan sekitarnya, yaitu Jakarta Barat, Cilandak, Ciganjur dan Pamulang.

Sedangkan cabang FIFGROUP bantuan dana bergulir ini tersebar mulai dari Cibinong, Bogor, Bandung, Semarang, Solo, Surabaya, Pangkal Pinang, Padang, Batam, Lubuk Pakam, Palembang, Bandar Jaya, Banjarmasin, Balikpapan, Makassar, Manado, Denpasar dan Mataram.

Bermula di tahun 2016, bantuan dana bergulir yang berasal dari dana sosial Syariah FIFGROUP tersebut diberikan ke 26 UMKM dengan total nominal Rp 65 juta, tahun 2017 kepada 35 UMKM dengan nominal Rp 124,5 juta, tahun 2018 kepada 67 UMKM dengan nominal Rp 152,5 juta, tahun 2019 kepada 97 UMKM dengan nominal Rp 298 juta, dan tahun 2020 kepada 54 UMKM dengan total nominal Rp 206,5 juta.

Acara kick off yang dihadiri oleh lebih dari 900 peserta, ditutup dengan penandatangan Memorandum of Understanding (MOU) antar 5 lembaga, yaitu FIFGROUP, ESR PT Astra International Tbk, YDBA, YPA–MDR dan YAHM serta diikuti dengan penyerahan bantuan secara simbolis di seluruh cabang FIFGROUP yang berjumlah 242 secara virtual dan kemudian dilanjutkan dengan pemaparan materi webinar dari ESR PT Astra International Tbk, YDBA, YPA-MDR dan YAHM.

(rr/Syam)

Artikel Terkait :

Share : Twitter | Facebook

Kirim Komentar